Saya mau tamasya berk’liling-k’liling kota
Hendak melihat-lihat keramaian yang ada
Saya panggilkan becak, kereta tak berkuda
Becak-becak, coba bawa saya

Itulah sebagian syair “Naik Becak” karya Ibu Soed yang hingga kini mungkin masih Anda ingat dengan baik.

Boleh dibilang becak adalah kendaraan ramah lingkungan. Pasalnya, ia tidak mengeluarkan emisi gas karbondioksida seperti halnya sepeda motor dan mobil berbahan bakar fosil. Juga tidak mengeluarkan suara bising.

Meski demikian, sebagian kalangan menilai bahwa kendaraan ini tidak manusiawi karena penarik becak mesti mengeluarkan tenaga yang tidak kecil saat menarik penumpang. Selain itu, becak juga kerap dicap sebagai penyebab kemacetan.

Di beberapa kota, becak sudah dilarang. Namun, di beberapa kota lainnya becak masih leluasa beroperasi.

Ditilik dari struktur masyarakat, para pengayuh becak merupakan salah satu representasi dari keberadaan nyata wong cilik di negeri ini.(WAK)

Hobi menyusun kata dan susur gua