Sebanyak 19 orang pelajar terpilih yang merupakan perwakilan SMA/SMK/MA/sederajat, dikukuhkan sebagai Pengurus Forum Pelajar Sadar Hukum dan Hak Asasi Manusia (FPSH HAM) Kab.Bandung Periode 2021-2022, sekaligus dinobatkan sebagai Duta Hukum HAM oleh Bupati Bandung, HM. Dadang Supriatna, di Gedung Mohammad Toha dan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan, Senin, (31/05).
Kegiatan pengukuhan dan penobatan ini dilaksanakan bersamaan dengan Kegiatan Pembinaan Desa/Kelurahan Sadar Hukum dan dihadiri oleh perwakilan Biro Hukum HAM Jawa Barat, Kanwil Kemenkumham Jawa Barat, Polresta Bandung, Kepala Bagian Hukum Setda Kabupaten Bandung, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung, Ketua FPSH HAM Jawa Barat, Sekretaris Camat, Kepala Desa serta anggota FPSH-HAM Kabupaten Bandung dan Kabupaten/Kota lainnya secara virtual.
Pengukuhan dan penobatan ini bertujuan untuk membentuk generasi muda yang memiliki karakter tinggi, dilandasi dengan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, juga mengarahkan mereka untuk dapat memaknai kehidupan, taat pada aturan hukum yang berlaku.
“Alhamdulillah Kabupaten Bandung sudah terbentuk Forum Pelajar Sadar Hukum. Ini salah satu peningkatan yang luar biasa, karena pelajar adalah salah satu pendorong untuk bisa lebih memahami dan dari semenjak dini pelajar ini disadarkan dalam memahami dalam masalah hukum. Saya yakin dengan kompak para pelajar sadar hukum ini akan lebih kondusif di Kabupaten Bandung,” ucap Bupati.
Dalam sambutannya, Bupati mengatakan, pertemuan ini sebagai salah satu wahana strategis untuk membangun kesadaran hukum dan HAM di kalangan pelajar melalui program pengukuhan Forum Pelajar Sadar Hukum dan HAM serta Penobatan Duta Hukum dan HAM.
Dadang juga menuturkan, Peningkatan kesadaran hukum harus dimulai dari pendidikan. Pendidikan yang baik akan menghasilkan manusia yang bertanggung jawab, toleran, dan peduli dengan lingkungannya. Hanya orang-orang terpelajarlah yang mencintai ketertiban dan keharmonisan hidup bermasyarakat. Untuk itu, penting sekali adanya kesadaran hukum yang tinggi di kalangan pelajar karena dapat memberikan kenyamanan dan kedisiplinan, khususnya di sekolah dan pada umumnya di lingkungan masyarakat dan negara.
Sementara itu Ketua FPSH HAM Jawa Barat, Nandi, mengucapkan terima kasih kepada Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Bandung yang telah memfasilitasi kegiatan Pengukuhan dan Penobatan.
“Kabupaten Bandung selalu membuat kami berkesan, penuh inovasi dan kolaborasi, angkatan pertama digelar meriah, tahun ini walau pandemi juga meriah, mudah-mudahan adik-adik kami bisa menjaga kepercayaan bagian hukum” ujar Nandi.
Setelah dilantik Nandi berharap pengurus dapat mengajak teman-teman pelajar agar lebih sadar hukum dan HAM. Disosialisasikan dengan gaya kekinian jangan sampai melanggar hukum dan HAM, seperti peredaran narkoba, radikalisme, bullying. (RNH/Pusinfo FPSHHAM Jabar/MIM/Foto: Dok FPSH Jabar)
Broadcaster radio senior, pecinta musik, fotografi dan trekking.
