Menyadari pentingnya kesadaran hukum dan hak asasi manusia, di kalangan pelajar, melalui Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 180/Kep.1341-Disdik/2018 dibentuklah Forum Pelajar Sadar Hukum dan HAM disingkat FPSH HAM. FPSH HAM Jabar juga membawahi FPSH HAM di kota dan kabupaten yang ada di Jawa Barat. Dalam beragam kesempatan, Ketua FPSH HAM Jabar, Nandi, mengatakan pada tepas.id bahwa pengukuhan FPSH HAM di kabupaten kota dilakukan secara bertahap mengingat kondisi dan juga keterbatasan lainnya. Namun demikian, sejauh ini FPSH HAM Jabar menjalin terus komunikasi dengan para pimpinan daerah untuk pengukuhan FPSH HAM di kabupaten kota se-Jawa Barat.
Yang paling baru dikukuhkan adalah FPSH HAM Kabupaten Bandung Barat. Pengukuhan pengurus Forum Pelajar Sadar Hukum dan HAM (FPSH HAM) Kabupaten Bandung Barat sekaligus penobatkan Duta Hukum dan HAM tersebut, dilaksanakan pada Selasa (09/02) oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung Barat, Ir. H. Asep Sodikin, MUM, dan dihadiri Kepala Bidang HAM Kemenkumham Jabar, Asisten Daerah I, Kepala Bagian Hukum, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat, Wakil Ketua FPSH HAM Jawa Barat, dan Ketua FPSH HAM Jawa Barat, yang menyaksikan pengukuhan secara virtual.
Pada pengukuhan tersebut, Sekda KBB Asep Sodikin berharap agar FPSH HAM KBB bisa bersinergi dengan program Pemkab KBB dan mendorong komunikasi yang intensif agar bisa terlibat dalam program-program Pemkab KBB dan mendorong pula terciptanya Jabar Juara lahir dan batin. Asep juga meminta agar FPSH HAM KBB memulai bergerak dari hal yang sederhana, semisal pelajar yang suka membolos, kurang disiplin dan sering terlambat ke sekolah. Di masa pandemi covi19 ini, Asep pun berharap agar FPSH HAM KBB bisa ikut mensosialisasikan pelaksanaan protokol Kesehatan.
Sementara itu di tempat terpisah Ketua FPSH HAM Jawa Barat, Nandi, mengungkapkan apresiasinya pada Pemkab Bandung Barat yang telah melaksanakan pengukuhan FPSH HAM. “Mudah-mudahan ini menjadi langkah semangat untuk membangun kesadaran hukum ham di kalangan pelajar. Pengukuhan hanya seremonial, jadi jangan hanya terhenti setelah pengukuhan. Harus ada aksi,”ungkapnya. (MIM/FPSH HAM Jabar)
Broadcaster radio senior, pecinta musik, fotografi dan trekking.
