Memperbaiki kesehatan Bumi penting dilakukan. Salah satu caranya yaitu dengan menanam tanaman asli di tempat kita tinggal. Ini akan membantu satwa liar seperti burung dan serangga berevolusi bersama tanaman asli.
Hewan penyerbuk asli sering kali tidak dapat mengenali tanaman non-asli sebagai makanan mereka. Itu artinya mereka tidak mengumpulkan serbuk sari atau menyebarkan benih tanaman.
Menanam spesies non-asli menciptakan apa yang disebut “gurun makanan” untuk hewan penyerbuk termasuk lebah, burung, kelelawar, kupu-kupu, dan banyak lagi.
Doug Tallamy, profesor entomologi di Universitas Delaware, menemukan bahwa spesies tanaman non-asli dapat merusak rantai makanan alami, yang dapat menyebabkan runtuhnya lingkungan.
“Pilihan tanaman itu penting,” katanya. “Tanaman yang kita pilih untuk lanskap properti kita harus ditentukan oleh seberapa banyak kehidupan dapat hidup di sana,” tambahnya.
Manusia sangat bergantung pada serangga. Tanpa mereka, kita tidak akan memiliki tanaman berbunga, yang akan merusak jaring makanan yang mendukung hewan penting. Burung, misalnya, bergantung pada tanaman untuk makanan dan menyebarkan benihnya sambil menjaga populasi serangga berbahaya tetap rendah.
Menurut Tallamy, serangga mendukung tanaman yang menyediakan oksigen, membersihkan air kita, menangkap karbon, dan menambahkan nutrisi ke tanah. Itu membangun tanah lapisan atas dan mencegah banjir. Tanpa serangga, biosfer — bagian bumi yang hidup — akan membusuk karena hilangnya pengurai serangga.
Selain menyediakan makanan dan habitat bagi serangga dan satwa liar lainnya, tanaman asli dapat tumbuh dengan mudah dan tidak memerlukan banyak perawatan. Itu berarti lebih sedikit penyiraman dan lebih sedikit pemupukan.(VOA/WAK)

Hobi menyusun kata dan susur gua