Pada peringatan Hari Air Sedunia, Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, Tetep Abdulatip, mengajak warga untuk lebih menaruh perhatian pada kondisi air saat ini. Bukan tanpa alasan, mengapa kita harus menaruh perhatian pada air, Tetep menuturkan hal itu harus dilakukan karena Tuhan menciptakan segala sesuatu bersumber dari air.
Hal tersebut disampaikan Tetep saat menghadiri acara Hari Air se-Dunia di Situ Gede, Kelurahan Lingga Jaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya dengan tema global Groundwater: Making The Invisible Visible (Air Tanah : Membuat yang Tidak Terlihat Jadi Terlihat)
“Sebetulnya, seharusnya kita ini memberi perhatian terhadap kondisi air, air adalah sumber kehidupan. Kalau di dalam Al Quran disebutkan bahwa Allah SWT menciptakan segala sesuatu dari air dan banyak ayat-ayat tentang air,” kata Tetep, Selasa, (22/03)

Tetep mengungkapkan, kondisi saat ini, masyarakat sangat ketergantungan dengan air, namun mereka tidak begitu peduli dengan air sehingga akhirnya tercemar.
“Kita juga membaca realitas memang tingkat ketergantungan kita manusia pada air itu sangat luar biasa. Namun hari ini, ada perilaku kita yang agak abai terkait dengan kelestarian sumber daya air, sehingga banyak sumber-sumber air yang dulu menjadi sumber utama, tapi kemudian bukan hanya tercemar tetapi hilang dan berkurang,” ungkapnya.
Tetep menambahkan, pada peringatan Hari Air se-Dunia kali ini, dirinya berharap agar masyarakat dapat lebih peduli dengan air dengan cara merawat alam yang kita tempati sekarang.
“Karena itu pada peringatan hari air sedunia ini mudah-mudahan kita kembali membangun kesadaran bersama bahwa memang kita harus merawat air. Jika kita merawat air sesungguhnya kita merawat alam, karena kita tidak dapat merawat air tanpa merawat alam, karena air itu bersumber dari keseimbangan berjalannya sistem alam,” ungkap Tetep. (Ril/DPRD Jabar/MUR/MIM/Foto Humas DPRD Jabar)

Broadcaster radio senior, pecinta musik, fotografi dan trekking.