Nomo Koeswoyo, musisi senior dan mantan personel Koes Bersaudara, telah meninggalkan kita. Nomo, yang lahir di Tuban, 21 Januari 1938, menutup mata selamanya, pada Rabu [15/3/2023] dan dikebumikan di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan.
Kepergian Nomo menjadikan mantan personel Koes Bersaudara yang tersisa kini hanya tinggal seorang, yakni Yok Koeswoyo.
Selain dikenal sebagai musisi, Nomo juga sempat dikenal sebagai produser, yang berjasa mengorbitkan sejumlah band dan biduan lewat perusahaan rekaman yang dikelolanya, Yukawi.
Setelah sempat bergabung bersama saudara-saudaranya dalam Koes Bersaudara sejak awal 1960-an, Nomo kemudian hengkang dari grup tersebut pada akhir tahun 1960-an.
Koes Bersaudara pun bubar dan kemudian membentuk grup baru bernama Koes Plus, dengan tambahan personel baru, Murry.
Barulah di tahun 1977, Nomo bergabung lagi dengan ketiga saudaranya untuk menghidupkan kembali Koes Bersaudara dan menelurkan sejumlah album.
Satu di antaranya yaitu album perdana mereka bertajuk Kembali.
Kini, Nomo Koeswoyo benar-benar telah kembali ke asalnya. Ada berjuta haru dan juga kenangan yang ditingalkan lewat berbagai karyanya.***
Hobi menyusun kata dan susur gua
