Perubahan iklim mempercepat risiko kepunahan penguin kaisar. Demikian kesimpulan sekelompok peneliti.
Penguin kaisar, spesies penguin endemik Antartika,diproyeksikan menurun secara signifikan karena emisi gas rumah kaca yang saat ini sedang berlangsung.
Menurut hasil penelitian yang yang diterbitkan di Wiley Online Library, baru-baru ini, jika es laut menurun pada tingkat seperti yang diproyeksikan, sebagian besar koloni penguin ini punah pada tahun 2100.
“Para ilmuwan memiliki tanggung jawab untuk membuat semua orang sadar akan perlunya perubahan melalui bukti objektif,” kata penulis utama penelitian Stephanie Jenouvreir dalam siaran persnya.
“Kami menyusun laporan penelitian ini untuk memberikan analisis tambahan tentang proyeksi masa depan dan membantu menginformasikan kebijakan dan perlindungan untuk spesies ini,” kata Jenouvreir, ilmuwan asosiasi dan ahli ekologi burung laut di Woods Hole.
Para peneliti menyatakan peristiwa ekstrem yang diamati melalui catatan satelit baru-baru ini memperkuat penurunan yang diproyeksikan dari penelitian sebelumnya.
Populasi penguin akan menurun secara perlahan hingga sekitar tahun 2040, tetapi kemudian penurunan tersebut akan semakin cepat karena lapisan es laut turun di bawah ambang batas.
Hasil penelitian menyimpulkan kepunahan sebagian besar spesies ini pada tahun 2100 berarti 98% koloni penguin kaisar akan lenyap.
“Penelitian ini memberikan informasi dan pengetahuan untuk memproyeksikan populasi penguin kaisar dalam konteks perubahan iklim di masa depan,” jelas Jenouvreir, seperti dikutip kantor berita Associated Press.
“Masa depan spesies ikonik ini bergantung pada tindakan segera untuk mendekarbonisasi aktivitas masyarakat dan meningkatkan perlindungan bagi spesies yang terancam oleh perubahan iklim,” tambahnya.(AP/WAK)
Hobi menyusun kata dan susur gua
