Sebuah laporan melibatkan ratusan penelitian menyebutkan polusi plastik di laut mencapai tingkat yang mengkhawatirkan. Laporan tersebut memperingatkan bahwa polusi akan terus meningkat bahkan jika tindakan segera diambil untuk menghentikan limbah tersebut mencapai lautan dunia.
Laporan tersebut, oleh Institut Alfred Wegener Jerman, memeriksa hampir 2.600 studi penelitian tentang polusi plastik.
“Kami menemukannya di palung laut terdalam, di permukaan laut dan di es laut Arktik,” kata ahli biologi Melanie Bergmann, salah seorang penulis laporan.
Beberapa daerah, seperti Mediterania, Cina Timur dan Laut Kuning, sudah mengandung tingkat plastik yang berbahaya. Badan air lainnya berisiko menjadi semakin tercemar di masa depan, menurut laporan itu.
Para penulis melaporkan bahwa hampir setiap jenis hewan laut telah dipengaruhi oleh polusi plastik. Polusi itu merusak sistem lingkungan penting seperti terumbu karang dan hutan bakau.
Saat plastik terurai menjadi potongan-potongan kecil, plastik dimakan oleh banyak makhluk laut yang berbeda, dari paus hingga kura-kura hingga plankton yang sangat kecil.
Bergmann mengatakan mengeluarkan plastik dari perairan hampir tidak mungkin. Dia menambahkan bahwa pembuat kebijakan harus memusatkan upaya mereka untuk mencegah lebih banyak polusi memasuki lautan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jumlah mikroplastik di laut akan terus meningkat selama bertahun-tahun yang akan datang.(AP/JOK)
Hobi menyusun kata dan susur gua
