Tanggul Cisunggalah Jebol, Kades Panyandapan Minta BBWS Buat Tanggul Permanen

Tanggul Cisunggalah Jebol, Kades Panyandapan Minta BBWS Buat Tanggul Permanen

Share

Rabu 10 November lalu menjadi bencana yang tidak diduga saat, tanggul Sungai Cisunggalah di di Kp. Babakan Sabagi, Desa Panyadapan, Kecamatan Solokan Jeruk, Kabupaten  Bandung, jebol. Imbasnya 10 rumah warga mengalami kerusakan. Tercatat dua rumah rusak parah, dua lainnya  rusak ringan dan satu masjid terdampak luapan air tersebut.

Kepala Desa Panyadapan, Teddy Julia Taufik mengatakan sebenarnya pihaknya sudah mempunyai tim penanggulangan bencana, karena jebolnya tanggul ini bukan kali pertama di wilayahnya. Namun pada kejadian kali ini, pihaknya tidak dapat memprediksi dan terjadi secara tiba-tiba.

“Kejadian tanggul jebol ini sudah beberapa kali. Dari Pemerintah Desa alhamdulillah sudah terbentuk tim penanggulangan bencana, kami juga berkoordinasi dengan komunitas pegiat sungai, jadi tahu ketika air naik. Tapi, kemarin banjir pertama, kita tidak menyangka,” tambah Tedy, Sabtu (13/11) .

Tedy juga menginginkan kepedulian pemerintah untuk memperbaiki tanggul yang ada di Sungai Cisunggalah ini agar dibuatkan tanggul yang permanen dan tidak memakai karung. Karena berada di bawah BBWS, Tedy berharap agar pihak terkait bisa turun tangan memperbaiki tanggul secara proporsional.

“Tapi intinya pemerintah punya kewenangan dan yang menanggulangi tanggul bisa memperbaiki. Harapan kami, karena sungai ini pengelolaannya di BBWS, bisa memperhatikan, supaya (tanggul) bisa permanen, tidak memakai karung,” kata Tedy.

Tedy juga menambahkan, warga yang terdampak banjir akibat tanggul sungai yang jebol ini seluruhnya mengungsi ke rumah kerabat serta saudaranya masing-masing dan tidak ada posko khusus untuk korban bencana. “Kebetulan korban yang terdampak masih banyak saudara di sekitar dan mengungsi ke tetangga,” ujarnya. (MIM/Foto Dok.Humas DPRD Jabar)

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *