Targetkan Stunting Hanya 14% pada 2024, Presiden Minta Kepala Daerah Bekerja Keras Seperti Saat Pandemi

Targetkan Stunting Hanya 14% pada 2024, Presiden Minta Kepala Daerah Bekerja Keras Seperti Saat Pandemi

Share

Pada Rakornas Kepala Daerah dan FKPD se-Indonesia di Bogor, Selasa (17/01) Presiden mengingatkan bahwa stunting harus menjadi prioritas dalam pembangunan sumber daya manusia. Oleh karenanya, Presiden menargetkan bahwa presentase sunting di Indonesia harus berada di bawah 14 persen paada 2024.

Presiden mengatakan pula, 23 persen stunting kontribusinya pada bayi yang masih dikandung. “Sehingga saya ingatkan, pada kepada daerah agar dinas, agar BKKBN, mengingatkan terus mengenai pentingnya gizi bagi ibu hamil, dicek apakah animea atau tidak. Dicek bener. Karena kunci ada di situ,” tegas Presiden, seraya menambahkan bah 37 persen stunting disumbangkan setelah bayi lahir.

Ia mengingatkan bahwa Puskesmas dan Posyandu aktif membantu calon ibu dengan intervensi terhadap asupan selama hamil dan setelah melahirkan, dengan makanan yang alami, agar stunting bisa diminimalisir. Presiden pun mencontohkan Sumedang yang bisa menurunkan stunting dari 32 persen menjadi 7 persen,  dengan memanfaatkan teknologi.

Presiden meminta kepada pemerintah agar berhati-hati dalam penanganan stunting. Karena berkaitan dengan bonus demografi  sampai 2030 – 2035. Dengan banyaknya jumlah penduduk tentu harus seksama dalam pembangunan SDM, salah satunya mengurangi generasi yang terkena stunting.

Ia pun meminta agar semua stake holder yang berhubungan dengan target pengurangan stunting bisa bekerja dengan baik bersama-sama secara total seperti saat ‘melawan’ covid 19 dua tahun terakhir. (MIM)

Share
Gogo77
Adam77
Sonitoto
https://157.245.54.14/
Kaki777
Kaki777
Kaki777
Kaki777
Kaki777
Kaki777
Kaki777
Kaki777
Kaki777
Kaki777
Kaki777
https://mydaughtersdna.org/