Bertahun tidak menyusuri jogging track di Tahura Juanda, Kota Bandung, cukup kaget juga saat berkunjung ke sana. Sekarang ada penangkaran rusa di dalamnya. Dan gerbang belakanganya berada setelah Curug Omas.

Untuk masuk ke Tahura Juanda pada masa pandemi Covid-19 ini, diberlakukan reservasi dan pendaftaran online. Saat berada di lokasi, kita tinggal tunjukan tanda bukti online, untuk kemudian ditukar dengan tiket masuk dan gelang tanda kunjungan. Gelangnya bagus loh, terbuat dari karet dan ada kancingnya untuk mengikat. Cukup elegan dikenakan.
Dengan sistem online ini, antrian lebih cepat dilayani dan bisa terkontrol apakah sudah memenuhi aturan kapasitas selama masa pandemi Covid-19 saat ini. Selain itu pengunjung masuknya jadi rapi dan teratur, sehingga pengawas lebih mudah pula melaksanakan tugasnya.

Spot-spot wisata yang biasa dikunjungi seperti Gua Jepang dan Gua Belanda, masih nampak megah dan terawatt. Sementara itu, track untuk jogging atau trekking jalurnya bertambah. Kalau dulu untuk keluar di Utara kita harus membayar tiket Curug Omas karena masih menjadi bagian Objek Wisata Maribaya, saat ini Curug Omas menjadi bagian ujung Tahura Juanda. 2 KM dari Curug Omas ke Utara, kita akan jumpai pintu utama Utara yang sudah masuk Kawasan Lembang.

Setengah perjalanan di Tahura Juanda, setelah menyebrang jembatan gantung, kita bisa bercengkrama dengan rusa di penangkarannya. Tempatnya cukup luas dan dihuni belasan rusa yang terawat dengan apik. Di sini kita bisa memberi makan dengan dedaunan atau wortol yang sudah tersedia.
Penangkaran rusa ini sekaligus menjadi shelter buat kalian sebelum melanjutkan perjalanan ke Curug Omas. Pokoknya gak nyesel deh jalan-jalan di sini. Yang perlu diingat, siapkan stamina dan perbekalan ya, karena perjalanan dari pintu utama di Selatan sampai pintu utama di Utara cukup jauh. (MIM)

Broadcaster radio senior, pecinta musik, fotografi dan trekking.