Para pemburu harta karun berjalan berkeliling dengan alat penggali dan detektor logam melalui ladang Ommeren di Belanda timur, minggu lalu. Mereka mencari emas dan permata yang kabarnya dikubur tentara Nazi selama Perang Dunia II.
Pada minggu lalu pula, Arsip Nasional Belanda merilis peta Nazi berusia 77 tahun. Para pejabat mengatakan peta itu diyakini menunjukkan tempat-tempat di mana tentara Nazi menyembunyikan empat kotak perhiasan dan logam berharga. Menurut Arsip Nasional Belanda, orang-orang telah mencurinya setelah ledakan bank pada tahun 1944.
Beberapa orang percaya bahwa benda-benda yang disembunyikan itu mungkin bernilai jutaan dolar.
Pejabat Belanda mengambil peta dari seorang tentara Jerman setelah Belanda dibebaskan dari pendudukan Nazi pada tahun 1945.
Peta itu dilindungi selama 75 tahun sebelum diminta untuk diperlihatkan kepada publik.
Arsip Nasional Belanda mengatakan pihaknya sempat mencari harta karun itu beberapa kali pada tahun 1947 tetapi tidak menemukan apa pun.
Anne-Marieke Samson, juru bicara Arsip Nasional Belanda, mengatakan organisasi tersebut meneliti cerita tersebut dan menganggapnya “dapat diandalkan”. Namun, dia mengatakan mungkin juga tidak pernah ada harta karun dimaksud, atau harta itu telah dipindahkan sebelumnya.
Kemungkinan adanya harta karun membuat Jan Henzen yang berusia 57 tahun ikut serta mencarinya.
“Seperti kebanyakan orang, berita tentang harta karun itu membuatku pergi mencarinya sendiri. Peluang harta karun itu masih ada di sini setelah 70 tahun menurut saya sangat kecil, tetapi saya ingin mencobanya,” katanya.
Mantan walikota Ommeren, Klaas Tammes, mengatakan dia telah melihat para pemburu harta karun datang dari seluruh penjuru negeri.
“Peta dengan deretan tiga pohon dan palang merah menandai tempat di mana harta karun harus disembunyikan memicu imajinasi,” katanya.
“Siapa pun yang menemukan sesuatu harus melaporkannya kepada kami, jadi kita lihat saja,” kata Tammes, sambil menambahkan, “Tapi saya tidak berharap itu mudah.”(RTR/VOA/WAK)

Hobi menyusun kata dan susur gua